Saturday, December 29, 2012
Tradisi Mapati (4 Bulanan Ibu hamil)
Saat janin (embrio) berusia 120 hari (atau 4 bulan) dimulailah kehidupan dengan ruh, dan saat itulah ditentukan bagaimana ia berkehidupan selanjutnya, di dunia sampai di akhirat: “..ditentukan rezekinya, ajalnya, langkah-langkah prilakunya, dan, sebagai orang yang celaka atau orang yang beruntung”.
Maka
menyongsong penentuan ini, hendaklah diadakan upacara ngapati (ngupati)
yaitu berdoa (sebagai sikap bersyukur, ketundukan dan kepasrahan);
mengajukan permohonan kepada Allah agar nanti anak lahir sebagai manusia
yang utuh sempurna, yang sehat, yang dianugerahi rezeki yang baik
dan lapang, berumur panjang yang penuh dengan nilai-nilai ibadah,
beruntung di dunia dan di akhirat.
Begitu pula hendaklah bersedekah.
Kita ketahui bahwa doa dan sedekah adalah dua kekuatan yang bisa
menembus takdir.
Adalah
indah sekali suatu tradisi yang disebut ngupati atau Mapati (pada bulan
keempat) sebagai upacara dengan meminta kepada sejumlah orang untuk
berdoa dan mendoakan, juga di sana ada bentuk sedekah.
Tetapi
sebagai langkah tidak bijak ketika kita mengada-adakan sedekah dalam
keadaan tidak berkemampuan. Sedekah yang paling baik adalah ketika kita
berkondisi sehat, terdorong kebakhilan dan berharap hidup panjang (yang
penuh dengan kebutuhan dan keinginan).
Berikut ini doa untuk janin yang dapat dibaca pada saat acara Mapati:اَللّهُمَّ احْفَظْ مَا فِي بَطْنِ … مِنَ الْجَنِيْنِ وَاجْعَلْهُ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً وَاجْعَلْهُ وَلَدًا صَالِحًا صَحِيْحًا مُعَافًى عَاقِلاً حَاذِقًا عَالِمًا عَامِلاً سَعِيدْاً مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ غَنِياًّ سَخِيًّا زَائِرًا اِلَى اْلحَرَمَيْنِ لِاَدَآءِ النُّسُكَيْنِ بِرًّا ِللْوَالِدَيْنِ. اَللَّهُمَّ اَحْسِنْ خَلْقَهُ وَخُلُقَهُ وَحَسِّنْ صَوْتَهُ لِقِرَاءَةِ الْقُرْاَنِ اْلكَرِيْمِ وَالْحَدِيْث النَّبَوِيِ بِجَاهِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلى اللهُ عَليهِ وَسلَّمَ. اَللَّهُمَّ وَفِّقْهُ لِطَاعَتِكَ وَحَسِّنْ عِبَادَتِكَ. اَللّهُمَّ سَهِّلْ خُرُوْجَهُ عِنْدَ اْلوِلاَدَةِ وَارْزُقْهُ وَاُمُّهُ وَوَالده السَّلاَمَة وَالسَّعَادَة وَالْعَافِيَةَ وَالسهادة وَحُسْنُ اْلخَاتِمَة. رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ اَزْوَاجِنا
وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ اَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ اِمَامَا
“Ya
Allah, hendaklah Engkau menjaga janin yang bersemayam di dalam perut…
(disebutkan nama ibu dari janin), hendaklah Engkau menjadikan janin ini
sebagai keturunan yang baik, dan hendaklah Engkau menjadikannya sebagai
anak yang saleh, yang sehat, yang selaniat sentosa, yang berakal sehat,
yang cerdas, yang pandai, yang pelaku (mengamalkan ilmunya), yang
beruntung, yang dianugerahi rezeki lapang, yang terbimbing pada
prilaku-prilaku baik, yang kaya, yang dermawan, yang berkunjung ke dua
negeri Haram (Mekah dan Madinah) untuk menunaikan dua bentuk ibadah
(haji dan umrah), dan yang berbakti kepada dua orangtua. Ya Allah,
baguskanlah ia dalam bentuk rupa dan akhlak, dan baguskanlah suaranya
untuk membaca al-Qur’an al-Karim dan hadis-hadis Nabi. Demikian (kami
berdoa) dengan menwnjatkan kedudukan Nabi-Mu Muhammad Saw. Ya Allah,
hendaklah Engkau membimbing anak ini untuk mematuhi-Mu dan mengabdi
kepada-Mu dengan baik. Ya Allaht hendaklah Engkau mempermudah kelahiran
janin ini dan hendaklah
Engkau rezekikan —padanya, juga kepada ibu-bapaknya— keselamatan, keberuntungan, kesejahteraan, kesyahidan dan berakhir baik (khusnul- khatimah). Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kami beristri dan berketurunan yang menyejukkan hati, dan jadikanlah kami sebagai imam kaum bertakwa.”
Engkau rezekikan —padanya, juga kepada ibu-bapaknya— keselamatan, keberuntungan, kesejahteraan, kesyahidan dan berakhir baik (khusnul- khatimah). Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kami beristri dan berketurunan yang menyejukkan hati, dan jadikanlah kami sebagai imam kaum bertakwa.”
Di kutip dari www.sarkub.com
Related Posts:
4 bulanan doa mapati doa ngapati ibu hamil Mapati ngapati
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar: