RAJAB & SYA’BANMU MENENTUKAN RAMADHANMU

Wednesday, May 22, 2013

RAJAB & SYA’BANMU MENENTUKAN RAMADHANMU

Seorang da’i pulang dari dakwahnya, kemudian seseorang menanyainya: “Apa yang telah kau lakukan?”

Maka sang da’i menjawab dengan ringan: “Aku baru saja menebar benih, dan Allah yang akan menumbuhkannya.”

Jawaban dari da’i tersebut menunjukkan bahwa bukan dialah yang akan membuat seseoang menjadi baik, seseorang yang buruk mendapat hidayah. Ia hanya bertugas menjalankan fitrah kemanusiaannya, mengajak pada kebaikan, sementara Allah lah yang punya kehendak untuk merubah orang itu menjadi baik dengan hidayahNya atau malah menutup hatinya bak tembok raksasa yang memantulkan kembali suara-suara yang mendatanginya. Allah lah sang penggenggam hati hambaNya.

Begitulah cuplikan Gus Rizki Adi Prianto dari buku Habib Umar bin Hafidz. Kegiatan bermanfaat yang dilakukannya dalam mengisi kekosongan hati (menjomblo) di bulan yang mulia ini yakni Syahru Rajab. Betapa beruntungnya ia yang mau mengisi hal-hal yang bermanfaat di bulan ini. Bulan Rajab adalah bulanMu wahai Allah.

Pas banget dengan status yang dituliskan oleh al-Habib Ali al-Jufriy (الحبيب علي الجفري) yang mengutip dari kalam mutiara seorang sufi agung, al-Imam Dzunnun al-Mishri (الإمام ذوالنون المصري):

رجب شهر الزرع .. وشعبان شهر السقي.. ورمضان شهر الحصاد..
وكل يحصد ما زرع .. فمن ضيع الزراعة ندم يوم الحصاد

“Rajab adalah bulan untuk menanam, dan Sya’ban adalah bulan untuk menyiraminya, sedangkan Ramadhan adalah bulan untuk memanen (menuai)nya. Setiap sesuatu akan menuai apa yang ditanamnya. Maka barangsiapa yang menyia-nyiakan tanamannya merugilah ia di hari penuaian.”

Wahai Allah, berkahilah bulan Rajab kami dengan hidayah dan pertolonganMu, mampukanlah kami untuk menanam kebaikan-kebaikan di dalamnya. Dan berkahi pula bulan Sya’ban kami dengan hidayah dan pertolonganMu, mampukanlah kami untuk menyirami kebaikan-kebaikan sehingga tumbuh subur di dalamnya. Dan sampaikanlah umur kami masuk ke dalam bulan Ramadhan dalam keadaan siap menuai tanaman-tanaman kebaikan yang kami tanam di bulan Rajab dan kami sirami di bulan Sya’ban. Aamiin yaa Mujiibassaailiin.

Sumber : Sya'roni As Samfuriy