Sunnah BerSiwak

Abu Hurayra meriwayatkan bahwa Rasulullah (s) bersabda, "Seandainya aku tidak khawatir memberatkan umatku, niscaya telah aku perintahkan mereka untuk bersiwak setiap hendak salat." [Bukhari dan Muslim]

"Mereka mengatakan bahwa setiap salat dengan miswaak setara dengan dua puluh tujuh salat tanpa miswaak. Adab menggunakan miswak adalah duduk seperti ini (berlutut, tutupi mulut dengan satu tangan) dan bacalah, "Allahumma thahhir qalbii min asy-syirki wa ’n-nifaaq, "Ya Allah! Sucikanlah kalbuku dari syirik dan nifaq." Ketika musuh mendekat, Nabi (s) dan para Sahaabat (r) duduk dengan posisi berlutut dan menggosok gigi mereka dengan miswaak, segera setelah mereka melakukan hal itu, musuh mereka lari tunggang langgang, berpikir bahwa para Sahaabat (r) akan memakan mereka! Tajali menggunakan siwaak adalah untuk menakuti Setan, dan dengan menggunakan siwaak salat kalian 27 kali lebih baik."


Mawlana Shaykh Hisham Kabbani, 7 April 2012 Lefke, Siprus Label: amalan, hadist, siwak